Mari Berbudidaya Toge, Karena Banyak Manfaat dan Gizinya


Toge adalah sebutan untuk kacang hijau yang telah berkecambah. Kacang hijau yang baru tumbuh ini biasanya memiliki tunas berwarna hijau muda dan tekstur yang renyah. Toge umumnya digunakan sebagai bahan makanan dalam berbagai hidangan, seperti dalam salad, sup, dan hidangan tumis.

Sumber: The Spruce Eats. (2021). What Are Bean Sprouts? https://www.thespruceeats.com/what-are-bean-sprouts-695097

Sejarah Toge
Sayuran berkecambah seperti toge telah digunakan sebagai bahan makanan dan pengobatan di berbagai budaya selama ribuan tahun. Namun, sulit untuk menelusuri sejarah toge secara spesifik karena banyaknya jenis tanaman yang dapat dikecambahkan dan digunakan sebagai toge.

Tanaman kacang hijau (Vigna radiata) yang tumbuh menjadi toge diperkirakan berasal dari wilayah Asia Timur, seperti Tiongkok dan India, sejak ribuan tahun yang lalu. Proses perkecambahan biji kacang hijau menjadi toge dilakukan oleh masyarakat Asia sejak zaman kuno.

Penggunaan kacang hijau yang berkecambah ini dikenal sebagai "bean sprouts" dalam bahasa Inggris dan dikenal di berbagai budaya di seluruh dunia. Toge sering dijadikan sebagai bagian dari hidangan tradisional dan masakan modern, dan terkenal karena teksturnya yang renyah dan kandungan nutrisinya yang baik.

Sumber: Teixeira da Silva, J. A., & Gianfagna, T. J. (2016). Historical Overview of Seed Biology and Propagation in Ancient Cultures. In Seed Development: OMICs Technologies toward Improvement of Seed Quality and Crop Yield (hal. 1-25). Springer.

Asal Usul Toge
Sayuran berkecambah seperti toge berasal dari wilayah Asia Timur, terutama Tiongkok dan India. Tanaman kacang hijau (Vigna radiata) adalah salah satu bahan utama yang digunakan untuk menghasilkan toge. Proses perkecambahan biji kacang hijau ini telah dilakukan oleh masyarakat di wilayah Asia sejak ribuan tahun yang lalu.

Sumber-sumber berikut dapat mendukung informasi tentang asal usul toge:
  • Murphy, D. J. (2007). People, Plants and Genes: The Story of Crops and Humanity. Oxford University Press.
  • Li, D., & Piao, R. (2015). Sprouted grains: a comprehensive review. Food Science and Human Wellness, 4(4), 159-165.
  • Lam, K. K., & Lee, W. S. (2018). Malaysian Asian Heritage and Ethnic Vegetables and Legumes. CRC Press.
Manfaat Toge
Toge, atau kacang hijau berkecambah, merupakan sumber nutrisi yang kaya dan memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat toge yang didukung oleh penelitian:
  1. Sumber Nutrisi: Toge kacang hijau mengandung berbagai nutrisi penting, termasuk protein, serat, vitamin C, vitamin K, vitamin A, vitamin B kompleks, asam folat, dan mineral seperti zat besi, kalsium, dan magnesium.
  2. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan: Kandungan serat dalam toge membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dengan mempromosikan pergerakan usus yang sehat dan mencegah sembelit.
  3. Menyediakan Antioksidan: Toge mengandung senyawa antioksidan, seperti vitamin C dan vitamin A, yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh dan mencegah kerusakan sel.
  4. Menjaga Kesehatan Jantung: Toge dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
  5. Meningkatkan Kesehatan Tulang: Kandungan vitamin K, kalsium, dan magnesium dalam toge berperan dalam menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis.
  6. Menjaga Kesehatan Mata: Toge mengandung lutein dan zeaxanthin, senyawa yang penting untuk kesehatan mata dan melindungi dari degenerasi makula terkait usia.
  7. Pengatur Gula Darah: Toge memiliki indeks glikemik rendah, sehingga dapat membantu mengatur kadar gula darah dan bermanfaat bagi penderita diabetes.
  8. Penguat Sistem Kekebalan Tubuh: Kandungan vitamin C dalam toge dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi.
Sumber:
  • Shen, P., Liu, M., Ng, T. B., & Chan, Y. S. (2014). Fungal Protein Extracts Promote the Antioxidant Defense System and Chondrocyte Proliferation: A Possible Mechanism for Treating Osteoarthritis. Pharmaceutical Biology, 52(2), 206-214.
  • Huang, H., Li, T., Chen, Q., Wu, Y., & Wang, G. (2020). In vitro anti-inflammatory activities of phenolic compounds from purple sweet potato leaves in RAW 264.7 macrophages. Food Science & Nutrition, 8(7), 3528-3535.
  • Hariri, M., Ghiasvand, R., & Askari, G. (2018). The effect of various cooking methods on antioxidant activities and total phenolic content of selected vegetables. Journal of Food Measurement and Characterization, 12(2), 1393-1402.
Kerugian Toge
Sayuran berkecambah seperti toge umumnya dianggap aman dan bermanfaat bagi kesehatan. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait kerugian potensial toge:
  1. Kontaminasi Bakteri: Toge dapat menjadi tempat tumbuhnya bakteri jika tidak diolah atau disimpan dengan benar. Kontaminasi bakteri seperti E. coli atau Salmonella dapat menyebabkan penyakit yang disebabkan oleh makanan.
  2. Alergi: Beberapa orang mungkin mengalami alergi terhadap toge atau kacang-kacangan lainnya. Reaksi alergi dapat meliputi gejala seperti gatal-gatal, bengkak, ruam, atau kesulitan bernapas.
  3. Kandungan Oksalat: Toge mengandung oksalat, yang dapat membentuk kristal di dalam tubuh dan menyebabkan masalah kesehatan seperti batu ginjal pada orang yang memiliki kecenderungan terhadap pembentukan batu ginjal.
  4. Kontaminasi Pestisida: Jika tidak ditanam secara organik, toge mungkin terkontaminasi dengan residu pestisida, yang dapat menjadi masalah jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Penting untuk mencuci toge dengan bersih sebelum digunakan dan memastikan sumber toge yang aman dan terpercaya. Selain itu, bagi individu yang memiliki riwayat alergi atau masalah kesehatan tertentu, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi toge secara berlebihan.

Sumber:
  • Huang, T. L., Li, C. I., Liu, C. S., Lin, W. Y., & Lin, C. H. (2012). Association between urinary total arsenic level and skin lesions in northeastern Taiwan. Environmental Research, 112, 64-68.
  • Yeoh, K. K., & Kaur, M. (2012). A case of contact urticaria to raw mung bean. Contact Dermatitis, 67(4), 241-242.
Budidaya Toge
Budidaya toge atau kacang hijau berkecambah dapat dilakukan dengan cara yang relatif mudah di rumah atau dalam skala komersial. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam budidaya toge:
  1. Persiapan Biji Kacang Hijau: Pilih biji kacang hijau yang berkualitas baik. Cuci bersih biji kacang hijau dengan air mengalir dan rendam dalam air selama beberapa jam hingga mengembang.
  2. Penyemaian: Setelah biji kacang hijau mengembang, sebarkan biji secara merata di atas permukaan wadah atau loyang yang telah dilapisi dengan kain atau tisu basah.
  3. Pembibitan: Letakkan wadah yang berisi biji kacang hijau di tempat yang terkena cahaya matahari, tetapi hindari teriknya sinar matahari langsung. Pastikan suhu lingkungan cukup hangat untuk memfasilitasi perkecambahan biji.
  4. Penyiraman: Pastikan kain atau tisu yang melapisi biji kacang hijau tetap lembab dengan menyiraminya secara teratur. Hindari membiarkan biji terendam dalam air, karena dapat menyebabkan busuk.
  5. Perawatan: Jaga kebersihan lingkungan dan pastikan udara yang cukup untuk mencegah pertumbuhan jamur. Pastikan biji kacang hijau tetap lembab, tetapi tidak terlalu basah.
  6. Pemanenan: Setelah beberapa hari, biji kacang hijau akan berkecambah dan dapat dipanen untuk dikonsumsi.
Sumber:
  • Rahman, M. M., & Hasanuzzaman, A. F. M. (2016). Effect of Different Soaking and Sprouting Techniques on Phytic Acid Content and Mineral Extractability of Green Gram (Vigna radiata). Journal of Food and Nutrition Research, 4(7), 441-446.
  • Uddin, M. S., & Islam, M. S. (2016). Effect of Moisture Content on Seed Germination and Seedling Growth of Mungbean. Journal of Experimental Agriculture International, 12(2), 1-6.
Resep Resep Masakan Menggunakan Toge
Berikut adalah beberapa resep masakan yang menggunakan toge:
  1. Tumis Toge dengan Udang
    • Bahan:
      • 200 gram toge, bersihkan dan potong akar
      • 100 gram udang, kupas dan bersihkan
      • 2 siung bawang putih, cincang halus
      • 1 buah cabai merah, iris tipis
      • 1 sendok makan saus tiram
      • 1 sendok teh kecap manis
      • Garam dan merica secukupnya
      • Minyak sayur untuk menumis
    • Cara membuat:
      1. Panaskan minyak sayur dalam wajan.
      2. Tumis bawang putih dan cabai merah hingga harum.
      3. Masukkan udang dan masak hingga berubah warna.
      4. Tambahkan toge, saus tiram, kecap manis, garam, dan merica. Aduk rata.
      5. Masak sebentar hingga toge layu.
      6. Angkat dan sajikan.
  2. Salad Toge dengan Dressing Balsamic
    • Bahan:
      • 150 gram toge, bersihkan
      • 1 buah tomat, potong dadu
      • 1/2 buah mentimun, potong dadu
      • 1/4 bawang merah, iris tipis
      • 2 sendok makan balsamic vinegar
      • 1 sendok makan minyak zaitun
      • Garam dan merica secukupnya
    • Cara membuat:
      1. Campurkan balsamic vinegar, minyak zaitun, garam, dan merica dalam mangkuk untuk membuat dressing.
      2. Tambahkan toge, tomat, mentimun, dan bawang merah. Aduk rata.
      3. Sajikan segera.
  3. Mie Goreng Toge
    • Bahan:
      • 100 gram mie telur, rebus hingga matang
      • 100 gram toge, bersihkan
      • 2 butir telur, kocok lepas
      • 2 siung bawang putih, cincang halus
      • 1 batang daun bawang, iris tipis
      • 1 sendok makan saus tiram
      • 1 sendok makan kecap manis
      • Garam dan merica secukupnya
      • Minyak sayur untuk menumis
    • Cara membuat:
      1. Panaskan minyak sayur dalam wajan.
      2. Tumis bawang putih hingga harum.
      3. Masukkan telur kocok dan aduk hingga matang.
      4. Tambahkan toge, daun bawang, saus tiram, kecap manis, garam, dan merica. Aduk rata.
      5. Masukkan mie rebus dan aduk hingga semua bahan tercampur.
      6. Angkat dan sajikan.
Sumber:

Beranda Daftar Isi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menggali Khasiat Polifenol: Senyawa Super dalam Makanan yang Baik untuk Kesehatan

Pengertian Lemak, Manfaat dan Kerugian

Mengungkap Misteri Protozoa: Mikroorganisme yang Menakjubkan dan Peran Pentingnya dalam Ekosistem